Langsung ke konten utama

Pengenalan Java

Pengenalan Java dan Tipe Data


            Sintaks Java mirip seperti C/C++, karena Java banyak terinspirasi dari keuda bahasa ini. Java dirancang untuk tujuan umum (general-purpose) dan sepenuhnya menganut paradigma OOP (Object Oriented Programming). OOP adalah paradigma pemrograman yang berbasis pada objek. Setiap kita membuat program, maka wajib hukumnya membuat objek terlebih dahulu.
Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat multiplatform atau dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi. Dalam proses instalasi software Java, yang perlu di-install yaitu:
  1. JDK (Java Development Kit), JDK merupakan library atau kumpulan program yang dapat digunakan untuk membangun program Java,
  2. JRE (Java Runtime Environment), JRE memungkinkan pengguna untuk dapat menjalankan program Java yang telah dibuat. 
    Setelah meng-install JDK dan JRE, hal yang perlu dilakukan adalah mengatur value untuk variabel Path. Variabel Path berfungsi agar pengguna dapat meng-compile dan menjalankan program Java dari directory mana pun. 
    Java memiliki tipe data yang dapat dikategorikan menjadi dua kelompok, yaitu tipe data primitif dan referensi.
Tipe Data Primitif 
Integer 
Integer (Bilangan Bulat) Integer merupakan tipe data numerik yang digunakan apabila tidak berurusan dengan pecahan atau bilangan desimal. Tipe data numerik yang termasuk integer adalah  int, byte, short maupun long. Namun yang sering digunakan adalahan int, tipe data byte dan short hanya digunakan pada aplikasi khusus yang memperhatikan penggunaan memori. Sedangkan long jarang digunakan karena jarang memerlukan bilangan sebesar kapasitas long.

Floating
Floating Point ( Bilangan Pecahan ) Floating Point digunakan untuk menangani bilangan decimal atau perhitungan yang lebih detail dibanding integer. Ada dua macam floating point, yaitu float dan double. Semua bilangan pecahan atau desimal dalam Java tanpa diakhiri huruf f akan dianggap sebagai double. Sedangkan bilangan yang ingin dikategorikan sebagai float harus diakhiri dengan huruf F. 
Misalnya: 4.22 F atau 2.314f. 
Sedangkan untuk bilangan double, bisa menambah dengan huruf D, karena secara default bilangan dengan koma atau pecahan atau desimal akan dianggap sebagai double. Ukuran float adalah 32 bit sedangkan double adalah 64 bit. Selain itu, tipe data lain yang juga sering digunakan adalah Boolean, char, dan String. 
Tipe data Boolean digunakan untuk menangani keadaan logika dengan dua kemungkinan nilai, yaitu true dan false. Tipe data char digunakan untuk menyatakan sebuah karakter yang ditulis dalam tanda kutip tunggal (‘…’) seperti karakter ‘c’. Tipe data String digunakan untuk menyatakan gabungan beberapa karakter yang ditulis dalam tanda kutip ganda (“…”) seperti kata “aku”.  

Tipe Data Referensi 
Tipe Data Referensi, kelebihan pemrograman berorientasi objek adalah dapat mendefinisikan tipe data baru yang merupakan objek dari class tertentu. Tipe data ini digunakan untuk mereferensikan objek atau class tertentu, seperti String.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

INHERITANCE

INHERITANCE      Inheritance atau pewarisan merupakan konsep dalam pemrograman berorientasi objek yang digunakan untuk membuat suatu class berdasarkan class yang sudah ada sehingga memungkinkan suatu class mewarisi semua method dan variabel dari class yang sudah ada. Bila programmer ingin membatasi hak akses method dan variabel, maka dapat digunakan modifier private dan protected. Modifier Protected berguna untuk mengatur agar suatu variabel atau method yang terdapat dalam kelas dapat diakses pada kelas itu sendiri dan pada subkelas.       Ada 2 istilah yang sering digunakan dalam penerapan konsep inheritance, yaitu superclass dan subclass. Superclass digunakan untuk menyatakan class induk yang akan diwariskan atau diturunkan, sedangkan subclass merupakan sebutan untuk class yang menjadi turunana dari superclass. Manfaat dari pewarisan adalah sebagai berikut : Bersifat reusable, Bila membuat beberapa kelas yang berasal dari basis yang sama (data d...

Encapsulation

ENCAPSULATION      Encapsulation atau enkapsulasi adalah cara untuk menyembunyikan informasi detail dari suatu class. Struktur class yang dimaksud adalah property dan method. Dengan enkapsulasi, kita bisa membuat pembatasan akses kepada property dan method, sehingga hanya property dan method tertentu saja yang bisa diakses dari luar class.      Ada dua jenis method yang digunakan dalam enkapsulasi, yaitu mutator method dan accessor method. Mutator method digunakan untuk mengubah atau memberi nilai variabel pada class, baik berupa instance maupun static, sedangkan accessor method digunakan untuk membaca nilai variabel pada class, baik berupa instance maupun static. Manfaat dari encapsulation diantaranya Source code dari sebuah class dapat dikelola secara independen dari source code class yang lain. Perubahan internal pada sebuah class tidak akan berpengaruh bagi class yang menggunakannya. Penyembunyian informasi yang tidak perlu diketahui objek lain. Modul y...